"Wahai orang-orang yang beriman!Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu-Muhammad:7"

Rabu, 20 Mei 2015

Semesra Rabb kita

Karena Keindahan selalu Mesra
Se-mesra Ya’qub bertanya pada putra-putranya,  tentang apa yang akan mereka sembah sepeninggalnya,
Se-mesra Isa berkata dalam buaian, “..Dia menjadikan ku seorang Nabi”,
Se-mesra Sulaiman, saat kekuasaannya tiada tanding mampu membuatnya menjadi hamba yang bersyukur,
Se-mesra Ayyub, 18 tahun terserang penyakit hingga ditinggal isteri dan anak keturunan, maka sabar menjadi obatnya,
Se-mesera kisah Luqman, putranya, dan seekor keledai,
Se-mesra Ibrahim dengan ayahnya sang pembuat berhala, namun tetap dengan panggilan mesra, “Yaa Abati…”,
Se-mesra Harun yang menemani perjuangan dakwah Musa,
Se-mesra isteri Imran dalam menazarkan kandungannya menjadi pengabdi Masjidil Aqsa,
Se-mesra Zakaria dalam meminta kepada Rabbnya, meski uban telah memenuhi rambut isterinya atau mandul menjadi penyebabnya,
Se-mesra Jibril saat memeluk Rasulullah di Gua Hira’,
Se-mesra pertengkaran Umar dan Abu Bakar, yang selalu diakhiri dg isak tangis keinsyafan,
Se-mesra cinta dalam diamnya Ali dan Fatimah, atau Fatimah dan Ali,
Dan….se-mesra Rabb kita dalam menyeru,
“Hai jiwa yang tenang,
Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.
Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam surga-Ku”
.
.
Maka kita kan temukan, Sang Pemilik Keindahan itu begitu mesra, 
Juga setiap kemesraan selalu indah dalam porsinya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar